Marketing Mix: Pengertian, Konsep, Tujuan & Penerapannya

marketing mix adalah

Saat kamu mempelajari soal strategi bisnis, mungkin marketing mix adalah istilah yang cukup familiar. 

Seperti namanya, marketing mix adalah strategi pemasaran yang mengkombinasikan beberapa elemen untuk mempromosikan produk.

Dalam praktiknya, marketing mix dibagi menjadi dua jenis, yakni marketing  mix 4P dan marketing mix 7P.  

Karena cukup efektif, konsep marketing mix ini banyak digunakan pebisnis untuk mengembangkan usaha mereka.

Dalam ranah internasional, salah satu brand yang berhasil menerapkan marketing mix adalah McDonalds. 

Nah, kalau kamu ingin bisnismu berkembang menggunakan teknik marketing mix, berikut ini adalah penjelasan seputar konsep, tujuan, manfaat dan contoh penerapannya. Selengkapnya, yuk simak!

Apa itu Marketing Mix?

Pengertian marketing mix adalah penggabungan dari beberapa elemen strategi marketing. Istilah marketing mix sendiri pertama kali dicetuskan oleh Neil Bordon pada 1953.

Dapat disimpulkan, marketing mix adalah suatu tindakan atau strategi dalam proses mempromosikan jasa atau produk dari sebuah perusahaan.

Marketing mix dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai bauran pemasaran. Dari banyaknya konsep marketing mix yang paling banyak diketahui adalah marketing mix 7P. 

Marketing mix 7P pertama kali diperkenalkan oleh Booms dan Bitner, dengan tujuan untuk memajukan usaha lama yang sudah ada, sekaligus mengembangkan bisnis baru.

Baca juga: Tidak Sama, Ini 6 Perbedaan Marketing dan Sales dalam Bisnis

Konsep Marketing Mix

Marketing mix adalah konsep yang awalnya diusulkan oleh penulis dan profesor pemasaran, Edmund Jerome McCarthy, hanya berupa marketing mix 4P, yakni product, price, place of distribution, dan promotion.

Hingga beberapa waktu setelahnya, para pakar pemasaran menambahkan tiga elemen lagi, yaitu person, process, dan physical evidence yang akhirnya kini dikenal sebagai marketing mix 7P.

Lantas, apa saja konsep dari marketing mix 7P? Yuk langsung saja simak penjelasannya di bawah ini!

a. Place

Konsep tempat dalam marketing mix adalah berupa saluran distribusi yang mengarah pada lokasi tersedianya suatu produk yang dipasarkan dapat dijual atau dibeli.

Saluran distribusi yang terdapat dalam marketing mix antara lain yaitu seperti lokasi persediaan, fasilitas penyimpanan, kelengkapan, penyaluran produk, hingga transportasi.

Dapat dikatakan, pemilihan lokasi bisnis yang strategis dapat mendukung perusahaan untuk memperoleh keuntungan lebih besar.  

Pasalnya, calon pembeli tentu akan lebih mudah dalam menjangkau bisnis. Dengan demikian, kemungkinan terjadinya transaksi pun akan meningkat. 

b. Product (Produk)

Konsep produk dari marketing mix adalah dilihat dari segi fungsi yang akan didapatkan pelanggan dari bisnis suatu perusahaan.

Produk dalam marketing mix adalah berupa variasi pengemasan, desain yang dibuat, kualitas, nama produk, tanggungan garansi jika terjadi kerusakan.

Agar sukses dalam menjalani strategi marketing mix, sebuah perusahaan harus memikirkan ide mengenai fitur atau ciri khas dari produk yang dihasilkan agar mampu menarik konsumen.

c. Promotion (Promosi)

Promosi adalah usaha dalam meyakinkan konsumen agar membeli produk yang dijual. 

Dalam hal ini, beberapa hal yang dapat kamu lakukan, antara lain yaitu memasang iklan, memperhatikan kemasan produk, hingga meningkatkan nilai unique selling point untuk  menarik perhatian pelanggan.

d. Price

Price atau harga merupakan nilai yang ditawarkan perusahaan dalam suatu produk. 

Penentuan price bagi perusahaan sangat penting. Sebab, jika memasang harga terlalu rendah, maka hal ini berisiko menyebabkan sedikitnya perolehan laba.

Namun, jika memasang harga terlalu tinggi, tingkat ketertarikan konsumen juga akan terbatas. Singkatnya, harga suatu produk harus sebanding dengan kualitas yang dibuat oleh perusahaan. 

Untuk menentukan harga yang sesuai, kamu bisa mempertimbangkan sejumlah faktor, seperti  jumlah biaya produksi, target pasar, karakteristik dari konsumen, dan mengenali pesaing.

Baca juga: Kompetitor Adalah: Pengertian, Manfaat & Cara Menghadapinya

e. Participants

Participants adalah orang yang terlibat dalam interaksi dengan konsumen, bisa berupa pegawai perusahaan, baik dari level staf hingga manajer.

Perusahaan perlu memperhatikan pemilihan pegawai agar dapat menghadapi perilaku konsumen secara profesional serta mampu memengaruhi keberhasilan dari pemasaran produk.

f. Process

Proses merupakan kebijakan, prosedur, dan sistem yang dikerahkan dalam melayani konsumen.

Untuk menciptakan kepercayaan dan loyalitas, perusahaan harus menyediakan standar pelayanan yang konsisten, tanpa membeda-bedakan konsumen.

g. Physical Evidence

Konsep physical evidence dalam marketing mix adalah di mana perusahaan membangun hubungan untuk berinteraksi dengan konsumen agar menciptakan kedekatan.

Saat sudah terciptanya kedekatan antara pelanggan dengan penjual, hal tersebut membuat produk atau jasa yang ditawarkan menjadi lebih mudah.

Strategi lain dari konsep physical evidence yakni memperhatikan cara penampilan pegawai. Pasalnya, tak jarang penampilan fisik mampu memengaruhi keputusan seorang pembeli. 

Selain itu, physical evidence juga dapat menambah nilai plus citra perusahaan yang baik dari konsumen.

Tujuan Marketing Mix

Menerapkan teknik marketing mix dalam bisnis memiliki tiga tujuan, yakni sebagai pemasaran langsung (direct marketing), periklanan (advertising), dan promosi penjualan (sales promotion).

  • Direct marketing. Direct marketing ialah bentuk sistem pemasaran yang interaktif, bisa menggunakan satu media atau lebih untuk mengukur serta transaksi dari suatu lokasi.

  • Advertising. Tujuan utama dari perikanan adalah untuk membantu memberikan informasi mengenai suatu produk, baik barang ataupun jasa kepada konsumen yang sudah ditargetkan. Singkatnya, advertising bertujuan untuk meningkatkan penjualan.

  • Sales promotion. Sesuai dengan namanya, sales promotion atau promosi penjualan adalah kumpulan alat intensif yang dibuat dengan tujuan untuk mendorong pembelian suatu produk atau jasa.

Baca juga: Inilah 7 Strategi Promosi untuk Meningkatkan Brand Awareness

Manfaat Marketing Mix

Selain untuk meningkatkan penjualan, penerapan strategi marketing mix juga dilakukan guna memaksimalkan kebutuhan dan keinginan konsumen dari pasar yang ditargetkan.

Agar lebih paham, penjelasan lengkap seputar manfaat marketing mix adalah sebagai berikut.

1. Alokasi Sumber Daya yang Lebih Efektif

Mengingat sumber daya yang dimiliki dari suatu perusahaan biasanya terbatas, penerapan konsep marketing mix diharapkan mampu menciptakan efisiensi kinerja.

2. Menentukan Target Audiens

Selanjutnya, konsep marketing mix juga mampu membantu menentukan target audiens dengan lebih mudah. 

Yup,  dengan strategi pemasaran ini, perusahaan bisa mengidentifikasi dan memahami kebutuhan konsumen sesuai dengan target pasar.

3. Lebih Sederhana

Marketing mix mampu menyatukan beragam bentuk kegiatan pemasaran hingga menjadi satu. 

Hal tersebut dapat membuat penerapan strategi marketing menjadi lebih sederhana dan mudah untuk dikelola.

4. Membantu Menganalisis Keuangan Bisnis

Marketing mix adalah strategi yang mampu membantu mengevaluasi proses keluar masuknya keuangan sehingga stabilitas finansial bisinis pun dapat tercapai. .

5. Pembagian Tanggung Jawab

Dalam dunia bisnis, pastinya memerlukan tim yang mampu dipercayakan saat diberi tanggung jawab. 

Maka dari itu, pebisnis perlu membagi tanggung jawab kepada tiap anggotanya sesuai dengan tugas dan kemampuan mereka.

Contoh Penerapan Marketing Mix

Untuk dapat memahami marketing mix dan bagaimana penerapannya secara lebih lanjut, berikut contoh marketing mix 4P yang bisa kamu lakukan.

Di sini kita mengambil perumpamaan 4P konsep marketing mix yang digunakan pada perusahaan McDonald's.

  • Products. Sebagai perusahaan dengan fokus di bidang FnB (Food and Beverage), McDonald's memiliki ciri khas pada jenis makanan yang ditawarkan perusahaan mereka, yakni berupa fast food/junk food yakni makanan cepat saji. Maka, produk yang dibuat oleh McDonald's pun sudah dikenal banyak kalangan sebagai makanan cepat saji, berupa hamburger, sandwich, fried chicken, nugget, minuman bersoda, hingga McCafe.

  • Places. Seperti yang kita tahu, McDonald’s memiliki banyak cabang yang tersebar di berbagai tempat. Mereka menerapkan strategi pemasaran place melalui restoran, kios yang digunakan dalam suatu event, hingga mobile app.

  • Price. Mengingat sebagian orang menilai bahwa harga produk McDonald's cukup tinggi, mereka pun akhirnya banyak menawarkan banyak diskon yang pastinya disukai oleh konsumen. McD juga mengeluarkan produk dengan harga terjangkau yang biasanya dikhususkan bagi mahasiswa atau pelajar.

  • Promotion. Strategi promosi yang dilakukan McD sangat beragam, salah satunya yaitu pemasangan iklan, promosi penjualan, hingga Public Relations (PR). Adapun salah satu strategi promosi yang sangat digandrungi banyak orang, berupa peluncuran produk yang berkolaborasi dengan KPop hingga pada saat itu McD sangat ramai dikunjungi.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa marketing mix adalah serangkaian tindakan dalam strategi pemasaran yang digunakan oleh perusahaan untuk mempromosikan produk atau jasa mereka.

Nah, selain marketing, urusan operasional produk juga merupakan hal penting yang perlu diperhatikan.

Supaya lebih fokus untuk mengurus manajemen bisnis, kamu bisa mempercayakan urusan operasional kepada pihak ketiga, seperti Crewdible.

Sebagai penyedia layanan fulfillment, Crewdible telah dipercaya lebih dari 5000 seller dan memiliki 100 lebih gudang di seluruh Indonesia.

Menggunakan Crewdible, hal-hal operasional mulai dari simpan barang, packing hingga pengiriman akan jauh lebih mudah dan murah. 

Kalau tidak percaya, coba saja mulai simulasikan dan hitung biaya gudangmu. Tertarik untuk bergabung? Yuk daftar jadi seller di Crewdible sekarang!

Baca juga: Pemasaran Media Sosial: Pengertian, Jenis & Strateginya
  • Latest Article